Penjelasan dan Penggunaan Dash (Tanda Pisah) Terlengkap

AdminDapodik.com - Penjelasan dan Penggunaan Dash (Tanda Pisah) Terlengkap. Dash (Tanda Pisah) adalah garis horizontal yang menunjukkan tanda jeda atau istirahat, atau digunakan untuk mewakili kata-kata atau huruf yang hilang. Hypen dan Dash ditandai dengan lambang garis horizontal. Meskipun kedua tanda baca itu tampak mirip karena sama-sama berupa garis horizontal, Hypen (tanda hubung) dan Dash (tanda pisah) memiliki cara penulisan dan fungsi yang berbeda. Dash (Tanda Pisah) terdiri atas dua jenis yaitu, En Dash (Tanda pisah lebih pendek) dan Em Dash (Tanda pisah lebih panjang). Dalam format penulisannya en dash (–) lebih panjang dari pada hyphen (-) namun lebih pendek dari pada em dash (—). Anda harus teliti dan hati-hati dalam menggunakan Dash, karena tanda baca yang satu ini lebih sering digunakan pada informal writing.

Ini adalah penggunaan yang paling umum dari Dash, berikut saya akan berikan beberapa contoh En Dash dan Em Dash.

No	Using	Example and Translate
1	Dash (En Dash) digunakan untuk mewakili rentang atau kisaran angka, tanggal, atau waktu.	You will find this material in chapters 8–12. Anda akan menemukan bahan ini di bab 8–12. There will be 15–25 kids at the game. Akan ada 15–25 anak-anak di pertandingan. The professor holds office hours every Wednesday, 11:00 a.m.–1:00 p.m. Profesor itu berada di kantor setiap hari Rabu, 11:00 a.m.–1:00 p.m.
2	Dash (En Dash) digunakan untuk menunjukkan distance (jarak).	The London–New York flight. Penerbangan London–New York. We live on the Kansas–Missouri border. Kita tinggal di perbatasan Kansas–Missouri
3	Dash (En Dash) digunakan antara kata-kata yang mewakili conflict (konflik), connection (koneksi) atau versus (melawan).	The Obama–McCain debate. Perdebatan Obama–McCain. There is a north–south railway in the same area as the highway that runs east–west. Ada kereta api utara–selatan di area yang sama dengan jalan raya yang membentang timur–barat.
4	Dash (En Dash) digunakan untuk menunjukkan score (hasil pertandingan).	The score at the end of the game was 2–5. Skor di akhir pertandingan itu 2–5
5	Dash (Em Dash) digunakan untuk menunjukkan jeda atau istirahat pada bagian tengah kalimat (bisa menggunakan comma).	My brothers—Richard and John—are visiting Bali. Saudara saya—Richard and John—mengunjungi Bali. Have you seen my sister—a tall brunette—when you entered? Apakah kamu melihat saudari saya—berambut coklat panjang—ketika kamu masuk?
6	Dash (Em Dash) digunakan untuk menunjukkan afterthought (renungan).	I attached the photo to my email—at least I hope I did! I melampirkan foto pada email—semoga saya melakukannya!
7	Dash (Em Dash) digunakan seperti colon untuk menjelaskan daftar.	There are three places I'll never forget—Paris, Bangkok and Hanoi. Ada tiga tempat yang saya tidak akan pernah lupa—Paris, Bangkok dan Hanoi.
8	Dash (Em Dash) digunakan untuk menunjukkan bahwa ada huruf atau kata-kata yang hilang.	They are really f––––d up Mereka sungguh s––––n.

Tanda pisah menggunakan simbol (–) en dash atau (—) em dash yang tidak ada tombolnya di papan ketik dan dapat ditulis dengan menggunakan dua tanda hubung yang dirangkai tanpa spasi (--).

• en-dash (–), yang merupakan lebar huruf "n"
• em-dash (—), yang merupakan lebar huruf "m"

Sebenarnya, tidak ada aturan secara spesifik jenis tanda pisah mana yang harus dipakai: en dash (–) atau em dash (—). Yang penting terlihat bahwa tanda pisah lebih panjang daripada tanda hubung.

Share this post